Karawang bicara.com– Polres Karawang menyiapkan 300 personel gabungan untuk pengamanan di Gedung DPRD Kabupaten Karawang, Senin (1/9/2025). Langkah ini diambil guna mengantisipasi aksi unjuk rasa yang dikabarkan akan digelar di wilayah tersebut.
Kapolres Karawang, AKBP Fiki Novian Ardiansyah, menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan sejumlah instansi untuk memperkuat pengamanan. Di antaranya Kodim 0604 Karawang, Yonif 305, hingga Kodam yang ikut melakukan backup. Selain itu, Satpol PP dan Polda Metro Jaya juga turut mendukung pengamanan
Kita tidak tahu bagaimana eskalasi nanti. Harapannya, aspirasi bisa disampaikan dengan kondusif. Kalau ingin bertemu Ketua DPRD atau anggota dewan, kami akan fasilitasi. Namun, jika situasi memburuk, pengamanan sudah kami siapkan secara maksimal,” ujar Kapolres, Minggu (31/8/2025).
Terkait jumlah personel, ia menegaskan sebanyak 300 personel gabungan telah disiapkan.
“Itu perhitungan awal, jumlahnya bisa bertambah sesuai perkembangan di lapangan,” jelasnya.
Disinggung mengenai kemungkinan adanya razia pelajar di sekolah-sekolah, Kapolres menegaskan tidak ada operasi khusus.
“Tidak ada razia. Kami hanya memberikan imbauan kepada sekolah-sekolah agar mengingatkan siswanya supaya tidak ikut turun ke jalan,” tegasnya.
Lebih lanjut, Fiki menyebut Polres Karawang sudah menetapkan status siaga satu sejak dua hari terakhir.
“Artinya, tidak ada personel yang libur. Sabtu dan Minggu pun tetap masuk kantor, standby menunggu instruksi,” katanya.
Adapun titik rawan pengamanan akan difokuskan di sekitar Gedung DPRD Karawang, menyusul informasi awal bahwa lokasi aksi akan terpusat di sana.
“Kalau kemarin sempat di Polres, besok kita fokuskan pengamanan di DPRD dan gedung-gedung sekitar titik rawan,” tukasnya.
Penulis: Feri Maulana