Menurut Panji, penggunaan anggaran desa harus sesuai aturan karena pengawasan dari Inspektorat dan BPK kini semakin ketat. “Untuk monitoring dan persyaratan keuangan saya akan super ketat. Jangan ada salah paham, saya masuk di administrasi, bukan di fisik. Kalau ada kesalahan titik atau koma, harus diperbaiki. Kalau sampai salah, risikonya pengembalian dana. Itu berat,” tegasnya.
Panji mencontohkan pengalamannya yang pernah diwajibkan mengembalikan Rp8 juta karena pembelian aset komputer dinilai tidak sesuai harga pasar. “Padahal barang sudah ada, tapi tetap dikoreksi. Jadi kita harus hati-hati di administrasi,” ujarnya.
Selain menyoroti tata kelola keuangan, Panji juga mendorong seluruh desa berpartisipasi dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Karawang ke-392. Salah satunya adalah kegiatan lomba mancing gratis untuk masyarakat pada Sabtu, 6 September 2025.
“Ini bukan dana Camat, tapi dari Bupati. Kita siapkan dua ton ikan untuk masyarakat. Tujuannya supaya warga bahagia dan bisa menikmati hiburan bersama,” katanya.
Dalam kesempatan itu, ia juga membuka ruang bagi masyarakat untuk tampil dalam hiburan rakyat, seperti seni sinden dan tari. Panji menegaskan seluruh pengisi acara harus berasal dari potensi lokal. “Saya 100 persen menggunakan warga Dengklok. Tidak ambil dari luar, supaya potensi daerah kita berkembang,” ujarnya.
Terkait Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kecamatan Rengasdengklok 2025, Panji menekankan peserta harus asli warga setempat. “Kita cari potensi asli orang Dengklok. Kalau bagus kita lanjutkan, kalau kurang bagus kita lakukan pembinaan. Tidak perlu takut kalah, yang penting murni,” jelasnya.
Panji menutup arahannya dengan mengajak kepala desa menjaga kekompakan. “Intinya, kita ingin kegiatan berjalan lancar, keuangan desa aman, masyarakat senang, dan potensi lokal semakin berkembang,” pungkasnya.
Sementara itu, Sekretaris Camat (Sekcam) Rengasdengklok, Diah Mira Desi, meminta seluruh desa ikut menyemarakkan HUT Karawang dengan memasang umbul-umbul, spanduk, hingga baliho di lingkungan kantor desa.
Adapun agenda utama HUT Karawang ke-392 meliputi:
• Mancing Gratis Serentak di 30 kecamatan, termasuk Rengasdengklok, pada Sabtu, 6 September 2025 pukul 07.30 WIB di saluran irigasi depan Adimix.
• Pagelaran Seni dan Budaya Serentak di 34 kecamatan, Jumat, 12 September 2025 pukul 19.00 WIB, salah satunya di halaman Kantor Kecamatan Rengasdengklok.
• Bazar UMKM di Lapangan Karangpawitan mulai 1–14 September 2025, diikuti stan dari 30 kecamatan termasuk Rengasdengklok.
Sementara untuk MTQ tingkat Kecamatan Rengasdengklok, tahapan telah dimulai sejak akhir Agustus hingga Oktober 2025, dengan rincian:
• Pendaftaran peserta: 2–8 September 2025.
• Verifikasi peserta: 12–14 September 2025.
• Technical Meeting: 13 Oktober 2025 di Aula Kantor Kecamatan Rengasdengklok.
• Pawai Ta’aruf: 13 Oktober 2025.
• Pelaksanaan MTQ: 16 Oktober 2025.
Rapat minggon tersebut juga menekankan pentingnya peran kepala desa dalam menjaga kondusivitas wilayah, termasuk mengimbau warga agar tidak terlibat aksi demonstrasi yang berpotensi menimbulkan keresahan.
Penulis: Alim